Jelas..atau Blas..??!



Setelah hampir 3 tahun, pada akhirnya kacamata yang saya miliki pensiun juga alias rusak! Dan sebenarnya kacamata tersebut pun tidak layak untuk digunakan, karena kacanya sudah banyak goresan dan mulai buram. Saya berpikir mungkin ini pertanda bahwa saya harus beli kacamata yang baru. Hehehe..

Sehingga ada beberapa hari yang harus saya jalani dengan pengelihatan yang kurang baik karena belum sempat membeli kacamata yang baru. Nah..disini saya belajar beberapa hal yang sangat penting. Dan saya yakin hal ini juga penting untuk anda! Saat beberapa hari saya hidup tanpa kacamata, pengelihatan menjadi tidak jelas dan anehnya hal tersebut membuat saya tidak nyaman. Karena saya tidak bisa melihat segala sesuatu dengan pasti. Padahal ingin tau ada apa di depan sana, tetapi karena mata tak sanggup melihat saya harus berusaha ekstra keras untuk berjalan lebih dekat. Bahkan saat berjalan di tempat agak gelap saya menjadi khawatir, karena saya tidak tau apa yang mungkin terjadi di sekitar.

Seperti itulah kehidupan manusia. Ketika tidak dapat melihat lebih jelas apa yang ada di depan, ternyata manusia akan lebih cepat khawatir, takut dan ragu untuk berjalan lebih jauh atau melangkah lebih maju. Karena ketika ada KEJELASAN manusia akan merasa lebih AMAN dan NYAMAN. Andapun jika mau mengkonsumsi obat tertentu, akan bertanya “Apakah obat ini aman digunakan?” Ataupun jika ingin membeli barang tertentu pasti anda akan bertanya dan meminta sebuah kejelasan. Jika tidak meyakinkan, anda pasti tidak membelinya, yahh…paling tidak pikir-pikir lebih dulu. Betul??

Apa yang membuat anda lebih yakin dalam melangkah? Apakah kejelasan yang dimaksud? Itulah yang saya sebut dengan “Visi”. Dengan penglihatan yang jelas saya mampu berjalan lebih maju dan lebih berani. Pengelihatan yang jelas akan membuat anda berjalan ke depan lebih baik. Hidup dengan visi yang jelas juga akan membuat anda berjalan menuju masa depan dengan lebih baik. Hal tersebut bukan berasal dari orang lain atau lingkungan di luar kita. Jelas atau tidaknya hidup anda berasal dari KEPUTUSAN anda sendiri. Saya butuh kacamata sebagai alat bantu. Mungkin itu ibarat wawasan dan pengetahuan yang juga harus anda cari untuk memperjelas visi anda. Jikalau anda belum memiliki kesadaran atau cukup yakin menetapkan visi. Pakailah alat bantu, perbanyak wawasan, perbanyak refrensi. Sehingga anda memiliki visi yang nantinya akan membuat anda berjalan lebih maju.


Ciri orang yang “hidup” adalah mereka yang selalu berbicara tentang VISI, MIMPI, TARGET, dsb. Sedangkan orang “mati” adalah mereka yang selalu berbicara tentang MASA LALU, DULU, KEMARIN, dsb. Cek diri anda masing-masing apakah visi, target, arah, dan rencana anda sudah JELAS atau BLAS??! Jawablah dengan hidupmu sendiri, bukan dengan kata-katamu. Salam sukses!

No comments:

Post a Comment